Padepokan Seni Bagong Kussudiardja (PSBK) merupakan ruang belajar alternatif yang bergerak di bidang kesenian. Padepokan seni di Jogja tersebut di dirikan pada tahun 1978 oleh Maestro seni indonesia yaitu Bagong Kussudiardja. Beliau berasal dari Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta.
Sejarah Padepokan Seni Bagong Kussudiardja Jogja
Bagong Kussudiardja merupakan orang tua dari seorang artis kondang R.M. Gregorius Djaduk Ferianto. Djaduk merupakan seorang aktor sekaligus sutradara, dan musikus berkebangsaan Indonesia. Kemudian, saudara kandung djaduk atau anak dari Bagong Kussudiardja juga yaitu Bambang Ekoloyo Butet Kartaredjasa. Butet merupakan seorang aktor dan pembawa acara di Indonesia.
Awal mula di dirikannya padepokan ini tentunya memiliki alasan dan merupakan sebuah solusi juga dari keresahan atau hal-hal yang masih merasa kurang. “Yang waktu itu kan banyak sanggar tapi gak ada yang punya tawaran atau metodenya gak ada kualitas ukurnya gitu” Ucap Samuel Bonardo, selaku Staf Administrasi Program Seni PSBK (Kamis, 20 Juli 2023).
“Waktu itu padepokan ini punya satu kurikulum, yang satu proses untuk satu semester atau tiga bulan. Mungkin ada dua, kalau engga tiga, atau enam bulan untuk belajar secara utuh dan presentasi sebagai seniman. Dan setelah itu, yaudah orang awam atau seniman yang punya basic itu udah jadi seniman sejak itu, sejak pementasann itu”, lanjut Samuel.
Kemudian setelah maestro Bagong Kussudiardja wafat pada tahun 2004, padepokan seni yang awalnya menerapkan pendidikan seni yang sangat formal itu berubah menjadi yayasan. Yayasan tersebut bergerak di bidang pendidikan melalui seni, pertunjukan seni (pameran, pemutaran film, dsb.), dan sebagai komunitas.
Peran dan Program
Padepokan ini menjadi wadah atau rumah bersama untuk para komunitas seni untuk melakukan pertunjukan, pameran, atau dan sebagainya. Demikian, jika ingin bergabung kita harus memiliki komunitas terlebih dahulu karena tidak bisa bergabunng secara personal atau pribadi.
PSBK ini cocok untuk para komunitas di sekolah, kampus atau di daerah masing-masing yang masih belum memiliki wadah atau tempat untuk pertunjukan atau untuk menambah relasi. Lokasi PSBK ini sangat luas dan memiliki ruang yang tidak terbatas sehingga bisa untuk pertunjukan juga untuk berlatih.
Namun, jika kalian merupakan seorang seniman yang sudah memiliki karya, kalian bisa mengikuti berbagai program di PSBK. Selain itu, jika kalian memiliki portofolio sendiri, kalian bisa langsung menyerahkannya ke PSBK atau semacam residensi.
Selain itu, ada juga program Pelaksana Pelatihan Tari yang mana di adakan gratis setiap hari minggu jam 08.00 pagi. Program tersebut tentunya terbuka untuk umum.
Tak hanya itu, kalian juga bisa mengikuti program-program pertunjukan, pementasan, atau pameran yang bersifat gratis. Ada beberapa rogram yang memang di adakan untuk ditonton secara gratis.
Padepokan seni tersebut juga memiliki galery dan ruang arsip perpustakaan yang bisa di akses oleh umum. Bisa juga untuk mahasiswa yang sedang penelitian terhadap perkembangan seni atau PSBK itu sendiri.
Workshop Kegiatan Berbasis Seni, Pembeda Dari Padepokan Seni Di Jogja Lainnya
Salah satu program khas PSBK yang berbeda dari pedepokan lain yaitu Workshop Kegiatan Berbasis Seni (WKBS). Untuk program tersebut, PSBK bekerja sama dengan perusahaan Berijalan. Di mana, Berijalan memberikan kewajiban untuk setiap mitra ekslusifnya mengikuti program tersebut yang sudah di jadwal setiap Batch dengan kurang lebih 15 orang.
“Seni itu lebih dari sekedar komunitas tapi sebuah energi, jadi bahan bakar untuk perubahan. Jadi daya yang bikin kita secara personal atau secara sosial berubah, mau berubah. Terpantik untuk, oh ini yang aku butuhkan ini aku harus cari, ini aku harus lakukan, itu estetika. Kita punya visi itu, bener gak estetika se-impactful itu. Kita chellenge sekaligus kita buktikan, kita wujudkan visi itu melalui tawaran-tawaran di WKBS itu.” Ujar Samuel yang akrab di panggil Sam.
Kegiatan WKBS
Program WKBS tersebut di laksanakan dari jam 8 pagi hingga kurang lebih jam 5 sore. Di awal kita akan dikenalkan secara umum atau dasarr erlebih dahulu mengenai PSBK. Setelah itu, di lanjutkan dengan memperkenalkan diri dengan ekspresif dan berenergi seperti berjalan seperti fashion Show lalu menyebutkan namanya sendiri dengan lantang dan ekspresif.
Kemudian, dilanjutkan pemanasan dengan yang semulanya gerakan-gerakan kecil lalu di bangun menjadi gerakan-gerakan yang besar. Seperti, gerakan tangan berpola atau membentuk angka delapan. Kemudian, berpola lurus dan digabung dengan gerakan kaki, dsb.
Tak hanya itu, dalam workshop tersebut PSBK juga mengajarkan bagaimana cara bermain peran atau berakting serta melatih kreativitas untuk membuat ide gerakan tari. Dengan waktu terbatas, tetapi dengan pengajaran yang benar-benar bertahap secara detail maka ternyata membuat ide gerakan dalam waktu terbatas itu tidak terlalu sulit.
Faktanya, setiap orang atau setiap tim dalam acara tersebut mampu dan berhasil menyelesaikannya. Benar-benar memberikan manfaat untuk mengguncang dan mengeluarkan kreativitas serta membangun rasa percaya diri dan kerja sama tim yang baik.
Dalam acara tersebut kita mendapat motivasi tetapi juga tidak lepas dari apresiasi. Kita juga diajarkan untuk berterima kasih dan mengapresiasi diri sendiri.
Demikian, seni itu ternyata bisa dimanfaatkan dan diterapkan ke dalam aktifitas kehidupan sehari–hari kita. Misalnya, seni vocal yang dapat di terapkan dalam cara kita berkomunikasi dengan artikulasi yang jelas dan penggunaan volume suara yang tepat dalam berbicara dengan orang lain sesuai jaraknya.
Kemudian, seni tari juga melatih kita untuk kreatif dan berani untuk memunculkan ide-ide baru. Tidak ragu untuk mengutarakan ide-ide tersebut.
Padepokan Seni Bagong Kussudiardja ini sangat cocok untuk komunitas-komunitas remaja atau anak muda. Nah, untuk mengetahui berbagai program dari PSBK, kalian bisa langsung saja mengunjungi instagram resminya yaitu @psbk_jogja.